SINDO-NTT.COM – ROTE NDAO
Sehari usai dilantik sebagai Wakil Bupati Rote Ndao 2025-2030, Apremoi Dudelusy Dethan memulai kegiatan mendatangi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Tertinggal (Kemendes PDTT) Republik Indonesia.
Tepatnya di Direkotrat Jendral Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (Dirjen PPDT), wakil Bupati Apremoi bertemu sejumlah pejabat Kementerian, membicarakan sejumlah hal untuk Rote Ndao

“Puji Tuhan, hari ini, saya mulai beraktifitas,” Karena masih di Jakarta, saya berkesempatan ke Kemendes,” Ucap Wakil Bupati Apremoi Kepada wartawan, Jumat (21/02/2025)
Dikatakan Apremoi, saat di kemendes peningkatan Dana Desa (DD) menjadi salah satu topik pembahasan, peningkatan Penghasilan Tetap (Siltap) perangkat desa, juga dibahas bersama pejabat Kementerian.
Pada saat di kementerian Desa Wakil Bupati Apremoi, didampingi, Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Ndao, Pauwil J. J. Nggili.
“Dengan adanya efisiensi anggaran saat ini, saya juga sampaikan agar Dana Desa tetap diperhatikan biar terus berdampak pada pembangunan di desa, Termasuk gaji perangkat desa (Siltap) juga kami bicarakan. Karena sudah diterbitkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) nomor 11 tahun 2019, tentang penyetaraan Siltap perangkat desa dengan pegawai golongan 2A, semuanya saya sampaikan dengan harapan bisa direspon,” ungkapnya
kehadiran wakil Bupati di Kemendes, Tiga desa langsung mendapat bantuan, dengan kolaborasi Kemendesa PDTT, dan Kementerian Pertanian (Kementan).
“Dalam kaitan dengan ketahanan pangan desa, Kemendes dan Kementan siap bantu kita dalam bentuk pemberian bibit pertanian, perkebunan, Bahkan bibit peternakan pun kita siap dibantu. Contohnya untuk peternakan ayam,” tandas
“Perhatian ini berikan untuk Desa Kuli, Sanggaoen, dan Oelunggu, di Kecamatan Lobalain,” tegas Apremoi (Tim)
















