SINDONTT.COM – ROTE NDAO
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memberikan perhatian serius terhadap penyakit Tuberkolosis (TBC), dikarenakan saat ini, dimana data menunjukkan Indonesia menempati peringkat kedua penyakit TBC tertinggi di dunia setelah India
Hal ini dikatakan Bupati Rote Ndao Paulus Henuk usai menghadiri kegiatan di Kementerian Dalam Negeri terkait Penguatan Komitmen dan Aksi Nyata Upaya Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis (TBC) bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Kesehatan, Menko PMK, Kepala Staf Presiden serta Deputi Mensesneg yang mewakili Mensesneg Di Jakarta, Selasa (26/8/2025)
Kegiatan tersebut ditutup dengan penandatanganan komitmen bersama dalam rangka percepatan tercapainya Eliminasi Tuberkulosis di Indonesia, sebagai dukungan penuh terhadap target nasional Eliminasi Tuberkulosis tahun 2030.
Selanjutnya dikatakan Bupati Paulus Henuk angka kematian di Indonesia mencapai kurang lebih 125 ribu jiwa per tahun
“Hal ini menjadi peringatan bagi seluruh pihak untuk mengambil langkah nyata dan terukur,” ucap Bupati Paul Henuk
untuk menindaklanjuti Instruksi Presiden Prabowo Subianto tersebut, Bupati Paul Henuk segera menyiapkan kebijakan daerah yang berpihak pada upaya percepatan penurunan TBC
“Ada beberapa langkah yang diharapkan yakni Penerbitan SK Kepala Daerah tentang Pembentukan Tim Percepatan Penurunan TBC, Penyusunan Rencana Aksi Penurunan TBC dan Penyediaan alat kesehatan dan obat-obatan terkait TBC sejalan dengan dukungan anggaran yang memadai,” (Tim/Nasa)















