SINDONTT.COM – ROTE NDAO
Udara Rote Ndao dipagi itu terasa hangat, namun semilir angin dari arah selatan membawa kesejukan yang khas, seperti menyambut tamu penting yang datang dari jauh. Di Bandara D.C. Saudale, Rabu (5/11/2025),
suasana penuh warna adat Rote mengiringi langkah Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan (PK) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Ir. Koswara, MP, yang melakukan kunjungan kerjanya ke ujung selatan Indonesia ini.
Menyambutnya di pintu kedatangan, Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, SH, didampingi Wakil Bupati Apremoi Dudelusy Dethan, Sekda Drs. Jonas M. Selly, MM, serta jajaran Forkopimda dan pimpinan perangkat daerah. Dalam prosesi penuh makna, Bupati Paulus memakaikan topi Ti’i Langga simbol kebijaksanaan dan kehormatan serta selimut khas Rote, tanda penerimaan yang hangat dan bersahaja dari masyarakat negeri seribu lontar itu.
Senyum dan sapaan akrab menyertai langkah mereka meninggalkan terminal bandara. Dari situ, rombongan bergerak menuju Kecamatan Landu Leko, lokasi di mana kini tengah tumbuh proyek besar yang menjadi harapan baru Rote Ndao: Kawasan Sentra Industri Garam Nasional (K-SIGN).
Bagi sebagian orang, garam hanyalah butiran putih di dapur. Namun bagi Rote Ndao, garam adalah denyut ekonomi, warisan alam, dan masa depan yang sedang digarap dengan penuh harapan. Kawasan K-SIGN merupakan program strategis nasional di bidang kelautan dan perikanan, dirancang untuk memperkuat posisi Rote Ndao sebagai sentra utama produksi garam industri nasional.
Kawasan ini sebelumnya telah diresmikan pembangunannya oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, pada Juni 2025 di Desa Daiama, Kecamatan Landu Leko. Kini, beberapa bulan kemudian, kunjungan Dirjen Koswara menjadi bagian penting untuk memastikan pembangunan itu terus bergerak sesuai arah visi besar pemerintah: menjadikan laut sebagai sumber kesejahteraan bangsa.
Di bawah langit biru Rote yang seolah tak berujung, langkah-langkah kecil di Landu Leko hari itu bukan sekadar kunjungan teknis. Ia adalah simbol komitmen dan harapan bahwa dari tepian selatan Nusantara, Indonesia akan menyalakan kembali kejayaan garam negeri ini, dari Rote Ndao untuk seluruh bangsa (tim/nasa)















