SINDONTT.CO – MANGGARAI TIMUR
Astra melalui Yayasan Pendidikan Astra – Michael D Ruslim (YPA-MDR) menetapkan
26 guru muda untuk program Guru Muda Garda Depan angkatan keempat untuk Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, dan Kecamatan Borong, Manggarai Timur, Nusa
Tenggara Timur di kota Borong, Jumat (21/07/2023)
Hadir dalam pelepasan itu Ketua DPRD Kabupaten Manggarai Timur, Bupati Manggarai Timur Agas Andreas, Dinas Pendidikan diwakili Winsensius Tala, serta Ketua Pengurus YPA-MDR Gunawan
Salim di Menara Astra, Jakarta.
Program Guru Muda Garda Depan yang diprakarsai oleh Astra melalui YPA-MDR bertujuan membantu dan
mengakselerasi peningkatan kualitas pendidikan di sekolah binaan Astra, melalui keterampilan dan pengetahuan yang komprehensif, untuk menciptakan suasana belajar yang inspiratif dan mendorong
inovasi di kalangan guru & siswa.
Sosok Guru Muda Sebanyak 26 sosok Guru Muda Garda Depan ditugaskan di dua wilayah, terbagi menjadi 15 guru muda
untuk wilayah IKN Nusantara dan 11 guru muda di wilayah Manggarai Timur.
Sebelumnya 15 Guru Muda Garda Depan area Serambi IKN sudah dilepas bersamaan dengan penandatanganan MoU Kerjasama pada tanggal (18/07/2023) berlokasi di Titik Nol Nusantara, serta di hadiri oleh
Kementerian dan Pejabat Daerah.
Seluruh peserta Guru Muda Garda Depan angkatan ke-empat untuk penugasan area Borong, Manggarai
Timur – NTT juga diserahkan secara langsung ke pihak Bupati Manggarai Timur yang berlokasi di Rumah
Jabatan Bupati, harapannya dapat berkolaborasi serta mewujudkan pendidikan yang unggul di daerah
sekitarnya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada 11 Guru Muda Garda Depan yang telah bersedia menerima tugas
ini dengan hati yang penuh semangat. Kami berharap dapat menikmati penugasan ini serta memberikan
dampak positif yang besar bagi sekolah binaan Astra.’’ Ujar Ketua Pengurus YPA-MDR Gunawan Salim.
“ Terima kasih untuk Astra, melalui Yayasan Pendidikan Astra – Michael D Ruslim (YPA-MDR) untuk
kolaborasi percepatan pendidikan di area Borong manggarai Timur, kedepan GMGD ini nantinya akan
dapat berkolaborasi dengan sekolah supaya dapat mewujudkan sekolah unggul” Ujar Bupati Manggarai
Timur Agas Andreas.
‘’Kami sangat menyambut dengan baik kolaborasi pendidikan antara Astra dan Pemerintah Kabupaten di
Borong, karena perlu adanya inovasi kedepan agar sekolah di area Borong dapat berkembang dengan
cepat, para Guru Muda Garda Depan ini nantinya juga bisa mengimbaskan ke sekolah- sekolah sekitar’’
Ujar Ketua DPRD Agus Tangkur S. AP.
Guru Muda Garda Depan ini sebelumnya telah menjalani proses seleksi yang ketat serta mengikuti pelatihan konfrehensif di salatiga
Program pelatihan ini membekali mereka dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk siap dalam menjalankan tugas serta melewati berbagai tantangan yang mungkin mereka hadapi di daerah masing-masing
Astra melalui YPA-MDR berdedikasi untuk menciptakan ekosistem kolaboratif di mana para Guru Muda Garda Depan dapat berbagi praktik terbaik, mendorong inovasi, dan bekerja untuk memajukan kualitas pendidikan di sekolah binaan
Astra percaya bahwa program berkelanjutan Guru Muda Garda Depan
sangat penting untuk membangun masa depan yang lebih cerah bagi sektor pendidikan dan memajukan
generasi yang akan datang
Inspirasi 14 Tahun YPA-MDR untuk Pendidikan Indonesia
YPA-MDR berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam memajukan pendidikan Indonesia di wilayah
tertinggal melalui pola pembinaan empat pilar yaitu akademi, karakter, seni budaya dan kecakapan hidup
yang adaptif, innovatif dan berdampak. Hingga saat ini pembinaan sudah dilakukan kepada 2.010 guru
dan 27.268 siswa.

Program bantuan pendidikan YPA-MDR telah menyentuh 136 sekolah jenjang SD, SMP dan SMK sebagai
konsep Sekolah Eskalator dan tersebar di 15 Kabupaten yang berada di Provinsi Lampung, Banten, Jawa
Barat, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Tengah dan Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Timur.
Sekilas Tentang Yayasan Pendidikan Astra – Michael D. Ruslim (YPA-MDR)
Yayasan Pendidikan Astra Michael D. Ruslim (YPA-MDR) secara khusus didirikan oleh PT Astra International
Tbk untuk melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat di bidang pendidikan di
daerah tertinggal
Sesuai dengan butir pertama filosofi Astra, Catur Dharma, yaitu “Menjadi Milik yang bermanfaat bagi
Bangsa dan Negara,” YPA-MDR memiliki visi untuk menjadi lembaga sosial yang terkemuka dan kredibel di
bidang pendidikan, khususnya di daerah agar seluruh elemen pendidikan mampu meningkatkan kualitas dari segi akademik, intelektual dan kompetensi kecakapan hidup, seni budaya serta memiliki karakter yang
didasarkan pada nilai luhur Bangsa Indonesia yang majemuk sebagai bagian dari Sistem Pendidikan
Nasional
YPA-MDR berperan aktif sebagai agent of change dan agent of development dalam peningkatan mutu
pendidikan di sekolah dengan membantu pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas,
pengembangan kurikulum dan manajemen sekolah serta penyediaan sarana prasarana sekolah sesuai Standar Mutu Pendidikan Nasional.
YPA-MDR mengapresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak terkait yang bersama -sama telah mendukung dan turut berkontribusi memajukan dunia pendidikan khususnya di daerah tertingga, (Nasa)















